Di Indonesia ada penghargaan yang diberikan Pemerintah tentang Kebersihan Lingkungan. Tahun ini Jakarta Selatan berhasil mendapatkan penghargaan itu.
Namun coba kita lihat Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Jakarta Pusat, masih belum tampak kesadaran masyarakat maupun pemerintah mengenai kebersihan.
Jika kita naik KRL dari stasiun Jakarta Kota hingga ke stasiun Bekasi pada pagi hari, kita bisa lihat hampir disepanjang rel penuh dengan tumpukan sampah yang tidak terurus, selain bau, juga dapat menjadi sumber penyakit. Hal ini sudah menjadi pemandangan rutin saya sejak menjadi pelanggan KRL 2 tahun silam.
Sama sekali tidak ada perbaikan , malah bertambah parah.
Yang paling parah terdapat di sepanjang rel antara Stasiun Sentiong dan Stasiun Kota, kemudian antara Stasiun Jatinegara dengan Stasiun Cipinang.
Dimana fungsi dari Departemen PU?
Dimana keberadaan para Ketua RT, Lurah, Camat dan Walikota daerah tersebut?
Dimana pula masyarakat kota Jakarta yang dulu sering bilang "Kebersihan sebagian dari Iman" itu?
Kita harus memulainya dengan kesadaran sendiri dan memberi contoh bagi warga sekitar.
Bersih itu sehat, dengan lingkungan yang bersih kita meminimalkan keberadaan lalat sebagai sumber penyakit.
Bersih itu bermanfaat, seperti tulisan saya sebelumnya, dengan mengurangi sampah dengan cara mendaur ulang atau mengurangi pemakaian plastik/kertas kita dapat memangkas produksi karbondioksida (CO2) sebanyak +/- 1.500kg/tahun (CMIIW), jadi hitung-hitung kita sudah ikut kampanye untuk mengurangi Pemanasan Global.
Apa yang harus kita lakukan?
* Kurangi konsumsi makanan/minuman yang menggunakan cup/botol/kemasan plastik/styrofoam. Bawalah air minum maupun snack dari rumah yang dapat kemasannya dicuci kemudian dipakai kembali.
* Jika kita merokok, makan permen, kacang, biscuit, dll. Buanglah puntung rokok dan kemasannya pada tempat sampah, atau jika tidak ada tempat sampah, kantongi/masukkan dalam plastik kecil/saku dan buang ditempat sampah dirumah kita sendiri.
* Hindari/kurangi penggunaan plastik saat berbelanja. Gunakan keranjang plastik atau Tas yang terbuat dari kain, sehingga dapat dicuci untuk dipergunakan kembali.
* Kurangi penggunaan tissue. Lebih baik menggunakan saputangan yang dapat dicuci dan dipergunakan kembali.
* Daur ulang sampah organik menjadi kompos.
* Manfaatkan sampah menjadi sesuatu yang bernilai. Kalau ingin tahu caranya lihat disini.
* Yang terpenting, buanglah sampah rumah tangga Anda pada tempatnya (dilalui oleh Mobil/Gerobak pengangkut sampah). Jika tidak ada tempat seperti itu didaerah Anda, segera laporkan ke Ketua RT/RW setempat.
Masih banyak hal-hal yang dapat kita lakukan untuk membuat lingkungan kita nyaman dan bersih untuk ditinggali, semuanya berpulang pada diri kita sendiri.
GO GREEN & CLEAN!!
situs terkait :
WALHI